Sabtu, 01 Oktober 2011

10 Mitos/Kepercayaan Tentang Uang & Kesuksesan

Dahulu kala orang percaya bahwa bumi itu datar, dan jika berjalan hingga ke ujungnya maka akan terjatuh! Banyak orang terperangkap; mereka terpaku pada suatu kenyataan bahwa menggapai ke luar hanyalah sejauh mata memandang, suatu dunia yang lebih kecil dari bumi sebenarnya. Mereka dengan kuat berpegang pada kepercayaan tersebut, sampai suatu hari seseorang membuktikan bahwa mereka salah dengan berlayar mengelilingi dunia. Dan dalam perjalanannya, orang tersebut membuka suatu dunia baru dengan berbagai kemungkinan dan peluang bagi siapa saja.

Mistos/kepercayaan memang seperti mahluk yang lucu. Kadang tidak perlu didasarkan pada sesuatu yang benar atau fakta-fakta yang ada. Kekuatannya datang hanya dari orang yang benar-benar mempercayainya. Hal ini berarti bahwa kita dapat mempercayai apapun juga yang ingin dipercaya. Karena sepanjang kita percaya, maka akan benar-benar terjadi. Tingkat sukses seseorang tergantung kepada apa yang mereka percayai. Sangat tergantung bagaimana cara mereka memandang dunia melalui kepercayaannya tersebut. Oleh karena itu, berhati-hatilah dalam mengadopsi apa yang akan kita percaya. Ambil yang menguntungkan dan buang jauh-jauh yang tidak mendukung. Kita tidak selalu melihat apa yang 'riil'. Kita melihat dunia berdasar pada apa yang kita percaya.

Ketika menjalani kehidupan, kita mulai sadar bahwa kita banyak belajar dari mitos-mitos yang ada, tumbuh dewasa dengan mengetahui bahwa mitos-mitos tersebut tidak berguna atau bahkan tidaklah benar. Kita akan mulai sadar bahwa hidup sebenarnya adalah 'aneka pilihan'. Bahwa kita dapat memilih untuk percaya apapun juga yang kita inginkan, dan jika suatu saat nanti hal itu tidak bermanfaat, kita dapat mengubahnya. Dibutuhkan hasrat dan keberanian untuk menyimak kembali segala hal yang telah kita percayai, lalu memutuskan apakah itu mendukung atau menyabotase kita, apakah baik atau buruk untuk disimpan atau buang. Kita mampu mengubah apa yang kita percaya dan apa yang 'riil' bagi kita.

Berikut ini beberapa mitos/kepercayaan yang secara umum berkembang dan bakal menjauhkan kita dari kesuksesan :


MITOS #1: Aku tidak mempunyai apapun yang diperlukan agar berhasil dan kaya.

Fakta : Sukses seseorang tidaklah dilahirkan dengan cara itu. Sebenarnya banyak dari orang-orang yang sekarang ini telah mendapatkan keberhasilan, dulunya mempunyai kehidupan sangat sulit. Mereka adalah orang-orang biasa yang menginginkan hidup lebih baik, dan mereka memutuskan untuk melakukan sesuatu yang dapat mengubah keadaan. Siapapun dapat melakukan hal yang sama, termasuk kita semua.

Sebagai contoh, seorang internet marketer dunia yang bernama Stephen Pirce sebelum dia sukses dan bahkan menjadi GURU dari para GURU internet marketing. Stephen Pirce tidaklah tamat SD dan juga pernah mendirikan bisnis yang akhirnya bangkrut 2 kali. Di kaki sebelah kirinya masih bersarang sebuah peluru, karena saat dia menjadi gelandangan dan tidur di pinggir jalan terjadi baku tembak yang secara tidak sengaja mengenai kaki kirinya. Pada akhirnya dia memutuskan untuk berubah dan dalam waktu 5 tahun saja dia telah menjadi milliader dalam bidang internet!


MITOS #2: Aku tidak mempunyai pengalaman atau pendidikan apapun.

Fakta : Banyak orang sukses memulainya tanpa pengalaman. Banyak juga diantara mereka yang gagal di bangku sekolah dan tidak pernah mengenyam pendidikan perguruan tinggi. Satu-satunya cara untuk mendapat pendidikan dan pengalaman 'riil' di bidang apapun adalah dengan melakukannya (take action).

Begitu juga dengan kita pada awalnya. Mengemudi mobil, mengendarai sepeda, berolahraga, bermain, membaca, menulis, berbicara, bahkan berjalan. Semua itu mempunyai satu hal yang sama: dalam kehidupan kita tidak mengetahui bagaimana cara melakukannya, dan meskipun kelihatan mustahil untuk permulaan, bagaimanapun juga kita putuskan untuk melakukannya. Kita mendapatkan pengalaman dengan melakukannya. Lakukan itu sekali, dua kali, tiga kali dan dalam perjalanannya kita akan menjadi ahli dengan cepat sekali!


MITOS #3: Agar berhasil aku harus memulai membuka perusahaan, dan aku tidak mempunyai potongan menjadi pengusaha. Aku tidak mempunyai apapun yang diperlukan.

Fakta : Ada beberapa orang yang hampir tidak dapat membaca atau menulis, namun mereka dapat menjalankan bisnisnya sendiri. Hal ini memang sangat mustahil, tapi ada baiknya kita simak kembali bahwa pada saat kita memulainya itu berarti kita sudah memiliki langkah raksasa untuk melakukannya.

Satu-satunya perbedaan antara seseorang yang berpikir untuk memulai suatu bisnis dan orang lain yang sedang menjalankan perusahaan, yaitu hanyalah salah satu dari mereka melakukannya dan yang lain cuma 'berpikir' bagaimana melakukannya. Keduanya mempunyai gagasan dan mimpi yang sama. Keduanya mungkin mempunyai keraguan dan ketakutan yang sama juga. Tapi salah satu dari mereka memutuskan untuk mulai bertindak meskipun keraguan dan ketakutan tersebut melingkupinya. Jika orang lain dapat melakukannya, kenapa kita tidak.


MITOS# 4: Uang itu tidak penting.

Fakta : Coba sampaikan hal itu pada keluarga yang kelaparan, atau keluarga yang sedang memerlukan bantuan kesehatan. Mereka akan beritahukan pada kita seberapa pentingnya arti uang. Mungkin kita telah dikondisikan dari awal untuk percaya bahwa uang tidaklah penting, bahwa menginginkan uang adalah salah dan tidak pantas. Namun seluruh dunia memerlukan uang. Ini adalah salah satu mitos yang paling besar dan dikenal oleh banyak orang, yang akhirnya menjadi salah satu alasan utama mengapa kebanyakan orang-orang tersebut tidak kaya.

Uang hanyalah suatu cara untuk mengukur jumlah harga yang kita ciptakan. Jika kita mempunyai banyak uang, ini berarti bahwa kita telah menciptakan banyak nilai tambah bagi orang lain. Coba kita lihat di negara-negara atau bahkan kota-kota yang mempunyai ketiadaan uang. Akan kita temukan bahwa biasanya disana lebih banyak terjadi berbagai kejahatan, lebih banyak orang mengambil keuntungan dari yang lain, lebih banyak penyakit, lebih banyak penderitaan, lebih banyak kematian, dan tidak adanya atau sangat sedikit pendidikan. Memang uang bukanlah yang paling penting dalam hidup, tapi marilah kita hadapi fakta-faktanya. Uang sangatlah penting pada jaman ini. Dengan memiliki uang, maka kita dapat mensuport diri sendiri! Dengan uang kita dapat membeli makanan, air, tempat perlindungan, dan pakaian. Dengan uang kita dapat membayar rekening/tagihan dan kesehatan. Dengan uang kita dapat membantu dan mendukung orang-orang di sekitar kita, termasuk orang-orang yang kita kasihi.

Bagaimanapun juga, jika kita merasa bahwa mungkin lebih penting untuk berkontribusi kepada hal lain daripada kekayaan, maka apabila kita mempunyai banyak uang bukankah kita dapat lebih berkontribusi? Kita dapat melakukan berbagai hal lebih banyak lagi! Banyak hal-hal baik yang bisa kita dapatkan jika memiliki banyak uang.


MITOS #5: Uang harus dihasilkan pelan-pelan.

Fakta : Tak bisa dibuktikan kebenarannya. Satu-satunya cara untuk menghasilkan uang adalah melakukannya dengan cepat! Apa bagusnya jika kita baru bisa meniknikmati 20 tahun mendatang? Semakin cepat kita menghasilkan uang, maka semakin cepat juga kita bisa merubah hidup.

Tidak ada aturan yang mengharuskan untuk menghasilkan uang dengan cara pelan. Cara satu-satunya menghasilkan uang adalah dengan cepat! Dalam prosesnya akan kita temukan bahwa semakin banyak kita mendapatkan kekayaan, maka semakin gampang juga untuk menciptakannya. Karena fokus kita akan mulai tergeser, dari hanya mencari selamat menuju ke kemakmuran dan kontribusi. Dengan menggeser fokus tersebut, maka kita akan dengan mudah menarik kekayaan.


MITOS #6: Jika tidak dilahirkan kaya, maka tidak akan pernah kaya.

Fakta : Para jutawan diciptakan setiap hari. Banyak diantara mereka menjadi jutawan dengan cara membuat kekayaannya sendiri. Jika kita percaya bahwa untuk mendapatkan kekayaan adalah harus dilahirkan kaya, maka sama saja kita telah kehilangan semua kekayaan di luar sana yang sedang menunggu untuk diambil.


MITOS #7: Jika aku seorang pemenang, maka orang lain harus rugi.

Fakta : Ini hanyalah sebuah omong kosong yang bermutu tinggi. Ada banyak peluang dan uang di dunia ini yang dapat menyebabkan seseorang bisa jadi pemenang. Sebenarnya ada lebih dari cukup. Satu-satunya alasan yang menyebabkan mereka tidak menjadi seorang pemenang adalah karena tidak percaya jika mereka mampu secara etis dan moral untuk melakukannya.

Dengan membuang apa yang telah kita percayai dan bersedia berubah secepatnya, maka kita akan mulai mewujudkan dan mengetahui berapa banyak kekayaan yang bisa didapatkan. Akan kita sadari bahwa untuk menjadi seorang pemenang haruslah membantu orang lain untuk menang juga. Kita dapat menjadi kaya dengan mengikuti tata cara hukum dan etika, tanpa ada sebuah keharusan untuk menipu atau melukai orang lain. Sebenarnya, satu-satunya jalan untuk menjadi kaya yang direkomendasikan dan paling mudah disini adalah dengan menciptakan nilai tambah dalam hidup orang lain. Tidak perlu ada yang harus menjadi pecundang dalam skenario tersebut.


MITOS #8: Membuat suatu keuntungan adalah sebuah dosa.

Fakta : Jika kita menipu atau melukai orang lain demi suatu keuntungan, maka jawabnya adalah YA! Pada kasus tersebut, menciptakan sebuah keuntungan akan berakibat pada suatu hal yang tidak baik. Tetapi jika kita menciptakan nilai tambah bagi orang lain lalu membuat suatu keuntungan, maka itu adalah sebuah kebaikan. Karena menciptakan lebih banyak nilai tambah bagi orang lain, berarti kita sedang membantu mereka untuk hidup lebih baik. Tak ada dosa dalam membantu orang lain, melakukan sebuah pekerjaan dan mendapat bayaran darinya.

Sebenarnya uang tidak membuat seseorang menjadi baik atau jahat. Uang hanyalah alat yang berfungsi untuk memperbesar kualitas dan baik atau jahatnya seseorang tergantung pada orang itu sendiri. Jika kita adalah orang yang baik, mempunyai lebih banyak uang akan membuatnya melakukan lebih baik! Tapi jika kita adalah seorang yang tidak baik, mempunyai lebih banyak uang akan membuatnya semakin jahat. Sudah seharusnyalah jika kita mempunyai banyak uang, maka bisa digunakan untuk membantu orang lain, dan kita dapat melakukannya lebih baik lagi hanya dengan cara mempunyai lebih banyak uang.


MITOS #9: Untuk menghasilkan lebih banyak uang, berarti aku harus bekerja keras sepanjang hari dan tidak mempunyai waktu untuk keluarga, teman dan kesenangan.

Fakta : Ada suatu perbedaan sangat besar antara bekerja dengan cerdas dan bekerja dengan keras. Orang-orang sukses bekerja dengan cerdas! Mereka mempelajari kesuksesan orang lain, dan mencontohnya sehingga tidak membuat kekeliruan yang sama. Dengan melakukan hal itu maka kita dapat menghemat banyak waktu, uang, dan sakit kepala.

Menciptakan sebuah bisnis dan membuatnya berjalan memang membutuhkan usaha. Tidak ada cara lain. Tetapi kita tetap bisa membagi waktu untuk orang-orang yang kita cinta dan sayangi. Faktanya memang kita sangat direkomendasikan untuk melakukan hal seperti itu. Jika ternyata kita menghabiskan banyak waktu untuk sebuah bisnis, maka pasti ada yang salah dalam bisnis itu sendiri.


MITOS #10: Jika aku mempunyai semakin banyak uang, maka orang-orang akan menghakimi dan tidak senang kepadaku.

Fakta : Orang-orang akan menghakimi biar bagaimanapun kondisi kita. Sekarang pun mereka mungkin sedang menghakimi kita! Seperti itulah mereka. Sayangnya, banyak orang yang tidak mengetahui siapa diri kita dan kenyataan sebenarnya! Mereka hanya tahu apa yang yang mereka pikir tentang kita, yang hanya didasarkan pada sedikit informasi yang mereka punya tentang kita. Maka, biarlah mereka berpikir atau merasakan apa saja yang mereka inginkan. Belum pasti mereka mengetahui lebih baik, dan kita tidak perlu terlalu berfokus ada mereka. Perlu diingat bahwa kehormatan dan persahabatan adalah suatu hal yang harus didapatkan. Jika mereka tidak bisa menghargai siapa diri kita, maka mereka seharusnya tidak berhak atas waktu dan pemikiran kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blog Archive